Dalam membuat algoritma,algoritma
yang menjadi cetak biru alir program yang kelak akan dikonersikan ke dalam
sebuah kode bahasa pemrograman pasti akan membutuhkan tipe data. Tipe data
adalah sebuah karkter atau jenis dari objek yang dimiliki jangkauan nilai
memori dalam computer. Pemanggilan tipe data igunakan intuk memanpulasi sebuah
objek yang diawali oleh variable dan konstanta. Variabel adalah nama bentuk
yang dibuat oleh pemrograman dengan ketentuan:
·
Diawali dengan karakter bukan angka numeric
·
Dapat berupa gabungan antara karakter dan angka numeric
·
Tidak boleh menggunakan spasi
Variabel dan konstanta adalah sama,
tetapi yang membedakan adalah nilai konstanta bersifat tetap karena telah
dideklarasi pada bagian header program. Variable bersifat dinamis karena bisa
berubah ubah sesuai input pengguna.Berikut dua jenis tipe data,
1.Tipe Data Sederhana (Predefined Data Type)
a. Jenis bilangan bulat
Karakteristik utama bilangan bulat
adalah nilai numeric yang tidak mengandung pecahan decimal, seperti “12,10,dan
13”. Setiap tipe data yang termasuk jenis bilangan bulat memiliki kapasitas
penyimpanan memori computer sehingga sangat berpengaruh terhadap jangkauan
nilai yang dapat digunakan. Sebagai contoh,tipe data byte membutuhkan kapasitas
memori sebesa 1 byte,dimana 1 byte=8 bit memori. Setelah dilakukan konversi
biner ke decimal,8 bit memori=225 desimal. Tipe data byte memiliki jangkauan
(range)data maksimal 225 desimal. Table di bawah menunjukkan daftar tipe data
jenis bilangan bulat.
Tipe Data
|
Memori
|
Jangkauan(Range)
|
Byte
|
Unsigned 8 bit
|
0…225
|
Shortint
|
Signed 8 bit
|
-128…127
|
Word
|
Unsigned 16 bit
|
0…65535
|
Integer
|
Signed 16 bit
|
-32768…32767
|
Longint
|
Signed 32 bit
|
-2147483648…2147483648
|
b. Jenis bilangan real
Ciri khas bilangan real adalah “bilangan yang dapat mengandung nilai pecahan
dalam decimal.” Sebagai contoh 2.45. nilai pecahan decimal dalam pemrograman diawali tanda titik
“.” Setelah nilai bilangan bulat. Table dibawah ini menunjukkan beberapa tipe
data berjenis bilangan real.
Tipe Data
|
Memori
|
Jangkauan
|
Single
|
4 byte
|
1.5x10-45…3.4x1038
|
Double
|
8 byte
|
5.0x10-324…1.7x10308
|
Real
|
6 byte
|
2.9x10-39…1.7x1038
|
Extended
|
10 byte
|
3.4x10-4932…1.1x104932
|
c. Jenis bilangan logika
Tipe data yang lebih dikenal sebagai
nilai data boolear hanya memiliki
dua data, yaitu true dan false. Nilai true diwakili angka
1,sedangkan nilai false diwakili angka 0.
d. Jenis data karakter
Semua karakter mulai dari abjad
‘a’…’z’…’A’…’Z’,angka ‘0’..’9’,sampai simol khusus seperti
‘!’,’@’,’#’,’$’,’%’,’^’,’&’,’*’,’,’.’,’~’,proses penetapan variabel
memiliki nilai data karakter adalah selalu diapit dengan tanda petik satu.
Karakter kosong atau null mempunyai panjang karakter nol dengan bentuk karakter
‘ ‘. Perhatikan contoh penulisan berikut,
Deklarasi
X=char{variabel
x bertipe data character}
Algoritma
X<-
‘z’
e. Jenis data string
“Tipe data ini merupakan deretan atau
gabungan beberapa karakter sehingga membentuk sebuah kalimat”. Perhatikan
contoh berikut
Deklarasi
X=string{variabel
x bertipe data string Algoritma}
X<-
‘Andi Novianto’ {nilai data variabel x adalah string ‘Andi Novianto’}
2.Tipe Data Bentukan (User-Defined Type)
Tipe ini merupakan sebuah tipe data yang terbentuk dari gabungan dari beberapa tipe data sederhana seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Ada dua jenis tipe data bentukan,yakni tipe data dengan nama baru dan tipe data terstruktur.
0 Response to "Tipe data"
Post a Comment